Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2014

jadi cewe labil

guys, mau cerita. baca ya. my life has been such a roller coaster lately. rasanya males idup aja. astaghfirullah...... banyak hal-hal yang perlu diperbaiki dari hidupku beberapa bulan ini. mulai dari urusan pertemanan hingga gaya hidup yang berlebihan, yes. harusnya, banyak orang-orang yang gak perlu ada di hidupku yang indah ini. banyak orang yang perlu dimasukin recycle bin aja. mungkin mereka berguna buat aku nanti, but not right now. orang-orang yang berusaha menjatuhkan dan nggak pernah mikir gimana rasanya kalo mereka yang diperlakukan seperti aku pun juga. selain itu, I should blame everyone. yes. sudah selesai masa ku menyalahkan diri sendiri. cukup aku sadar aku salah, udah. lebih dari itu, bahaya. aku sadar lah nggak semua urusan yang nggak beres itu jadi nggak beres karena aku. sadar juga kapasitasku nggak sebanyak "everything is on me". nanti malah tenggelam dalam perasaan bersalah terhadap diri sendiri terus malah nggak bisa memperbaiki apa yang sebener...
halooo. I've been thinking lately. tapi masa-masa seisi kebun binatang keluar dari mulut belum selesai. yowes ngene iki urip, lek enak-enak thok yo njugruk ae ndek lemah kuburan. high school sucks. dah. ceritanya di posting berikutnya. KALO INGAT.
anjeng. bangsat. kapan terakhir kali memulai sebuah posting dengan mengumpat? setahun yang lalu. you know you're a workaholic when you find yourself crying over your career.I don't know what is wrong with me, kalo aku tahu salahku dimana ya pasti udah aku benerin. I don't wanna play victim here but I just think that I don't deserve to be treated like shit. no one's deserve to be treated like shit. even if that's all of them. seiring berjalannya waktu, mulai mikir dewasa juga. I used to be such an agressive person. kalo ada yang ngmg jelek, langsung deh berapi-api pengen buktiin omongannya dia salah. but now, gimana kalo yang mereka bicarakan memang benar adanya? gimana kalo memang itulah aku sebenarnya? tapi malah jadinya selalu takut salah, nggak mau ambil resiko. mungkin jenuh ya, or maybe just can't help it anymore. udah capek. memang bener, kesabaran manusia ada batasnya. cuma tergantung yang bikin sabar ngerti apa enggak batasnya seberapa.